Review iPhone 11, Flagship \'Terjangkau\' dari Apple
- by Editor Siabuhnews
- 27 Jan 2020
- 995 Dilihat

iphone 11
Dari tiga iPhone yang rilis pada tahun 2019 ini, iPhone 11 adalah varian yang paling seksi. Ia adalah lompatan besar sebagai suksesor iPhone XR.
Hal paling menarik dari iPhone 11 ada pada harganya. Dipatok 50 dollar AS lebih murah dibandingkan iPhone XR. Banderol yang lebih rendah, serta peningkatan fitur yang signifikan, menggambarkan upaya Apple agar iPhone 11 bisa diterima lebih banyak orang. Sementara penambahan nama "Pro" diberikan kepada iPhone yang lebih mewah di tahun ini. Kami telah menjajal iPhone 11 selama beberapa bulan terakhir. Kami punya impresi hebat soal smartphone ini.
iPhone yang Nyaman
Penampilan iPhone 11 mengikuti jejak iPhone XR yang merupakan ponsel berlayar 6,1 inci. Semua masih sama pada bagian kanan, kiri, atas, dan bawahnya. Ukuran ini ideal, dibandingkan dengan iPhone 11 Pro yang layarnya lebih kecil, 5,8 inci, atau iPhone 11 Pro Max yang besar, 6,5 inci. Walau iPhone 11 adalah ukuran yang ideal, namun menggenggam iPhone versi Pro adalah pengalaman yang lebih mantap. Versi Pro jauh lebih padat dari sisi build quality. Apple mengemas baterai yang lebih besar, serta balutan baja yang menambah bobot, memberi sensasi mantap dalam genggaman. Pada bagian layar masih ada notch sebagai rumah untuk kamera dan speaker. Walau ukuran dan resolusinya masih sama, layar iPhone 11 lebih baik daripada iPhone XR. Ia menghasilkan warna lebih cerah, namun tetap menjaga akurasi dari warna aslinya.
Perdana dengan iOS 13
iPhone 11 dan keluarganya adalah smartphone perdana yang hadir dengan sistem operasi baru, iOS 13. OS ini punya beragam fitur baru. Ada Dark Mode, Face ID yang semakin baik, baterai yang lebih hemat, Night Mode baru yang sangat baik, serta peningkatan emoji.
Yang menarik tentu Apple Arcade. Fitur ini memungkinkan kita memainkan game yang ada di dalam katalog. Game-game ini bisa didapatkan dengan cara berlangganan seharga Rp 69 ribu.
iOS 13 juga punya gestur baru yang memudahkan kita untuk edit teks. Misal, swipe kiri dengan tiga jari untuk undo, swipe kanan dengan tiga jari untuk redo. Soal undo teks, itu juga bisa dilakukan dengan ketuk layar dua kali pakai tiga jari. Fungsi ini berlaku di aplikasi iMessages, Notes, Microsoft Word, Safari, sampai Twitter.
Kamera
iPhone 11 adalah salah satu yang terbaik untuk urusan ambil foto dan video jika kamu sedang mempertimbangkan membeli gadget mahal hari ini.
Kualitas yang baik diberikan pada autofokus yang bekerja lebih cepat. Hasilnya lebih tajam secara keseluruhan dengan reproduksi warga yang lebih akurat dibandingkan iPhone XR.
Untuk spesifikasi, nampaknya Apple selalu memberikan yang terbaik untuk para penggunanya. Itu terbukti jika mereka menyematkan chipset terbaru buatan mereka yaitu Apple Bionic A13 yang menurut informasi, chipset tersebut merupakan chipset terkencang saat ini jika dibanding chipset yang digunakan oleh vendor smartphone Android. Kami cukup puas dengan iPhone 11. Walau kamera belakangnya hanya dua, bukan tiga seperti iPhone 11 Pro dan iPhone 11 Pro Max, tetapi hasil foto dan videonya sangat mumpuni. Kekurangan dari sektor kameranya ada pada absennya lensa telephoto yang mungkin jadi masalah serius bagi para pencinta gambar yang lebih padat.
Performa iOS 13 terus membaik, walau di awal sempat ada beberapa bug yang cukup mengganggu, namun Apple terus memperbaikinya.
iPhone 11 akan menjadi smartphone yang sempurna andai Apple mendukung paket pembeliannya dengan charger berteknologi fast charging. Tidak ada reverse wireless charging untuk jadi pengisian perangkat lain atau airpods juga membuat nilai iPhone 11 sedikit turun.
Komentar